Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 02:32:18【Resep】476 orang sudah membaca
PerkenalanDeputi Bidang Pengembangan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenpar, Vinsensius Jemadu saat sambutan

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata menyebut Salon International de l'Alimentation (SIAL) Interfood 2025 dapat menjadi ajang untuk memperkuat industri Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran (MICE) di Indonesia.
“Pameran ini menjadi barometer industri pangan dan minuman di Asia Tenggara serta ruang kolaborasi global antara pelaku industri, UMKM, dan sektor pendukung,” kata Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenpar Vinsensius Jemadu dalam keterangan resmi yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Vinsensius menyampaikan acara itu dihadiri sebanyak 1.500 perusahaan dari 25 negara akan berpartisipasi, dengan 70 persen di antaranya berasal dari produk dalam negeri, dan diperkirakan menarik 90.000 pengunjung pada tahun ini.
Angka itu menurutnya menunjukkan bahwa Indonesia ngak hanya menjadi pasar potensial, tapi juga produsen unggulan di sektor kuliner dunia. Selain memperluas jejaring bisnis internasional, SIAL InterFOOD juga memberi dampak ekonomi berantai bagi hotel, transportasi, kuliner, hingga penjualan produk UMKM lokal.
Kegiatan itu juga menjadi momentum strategis untuk memperkenalkan produk kuliner Indonesia di pasar global.
Baca juga: Pameran Bali Interfood usung kuliner Nusantara genjot pariwisata
Ia turut menyampaikan bahwa Kementerian Pariwisata mengapresiasi Krista Exhibitions yang selama lebih dari dua dekade konsisten menghadirkan pameran berskala internasional, serta dukungan berbagai asosiasi seperti GAPMMI, PHRI, AP5I, APRINDO, ACP, dan APJI. Kolaborasi ini dinilai sejalan dengan kebijakan Kementerian Pariwisata dalam memperkuat destinasi dan penyelenggara MICE nasional.
“Kami berharap SIAL InterFOOD 2025 menjadi wadah inspirasi, inovasi, dan kolaborasi lintas sektor yang membawa manfaat luas bagi pelaku industri serta memperkuat citra Indonesia sebagai tuan rumah utama event internasional di kawasan Asia,” kata Vinsensius.
CEO Krista Exhibitions Daud D. Salim menambahkan pihaknya terus memperkuat program business matching yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan mitra internasional.
“Kami ingin menjadikan SIAL InterFOOD sebagai platform global yang memperkuat konektivitas antar pelaku industri makanan dan minuman dunia,” ujarnya.
Baca juga: Wisatawan Malaysia jelajahi pesona Sumbar lewat famtrip
Baca juga: Jumlah wisatawan China ke Indonesia naik 9 persen
Suka(256)
Sebelumnya: KKP ungkap upaya atasi Cs
Selanjutnya: Badan Gizi Nasional tekankan kebersihan MBG cegah keracunan pada anak
Artikel Terkait
- 16 spesies burung migran terpantau tiba di NTB
- Apa itu perayaan Diwali yang disebut dengan Festival Cahaya?
- Menko PM minta Kepala SPPG disiplin untuk cegah penyelewengan
- DPRD Kendari
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- BGN sebut 112 SPPG ditutup karena langgar SOP
- UNRWA: 300.000 siswa di Jalur Gaza akan kembali bersekolah
- Populer, Prabowo komitmen sempurnakan MBG hingga AI jadi mapel wajib
- Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia
- Pameran dagang dan jejak diplomasi ekonomi antar
Resep Populer
Rekomendasi

CORE: Jelang Natal, pasokan

Kecemasan orang tua bisa memperparah alergi pada anak

Program MBG serap ribuan tenaga kerja lokal di Kota Serang

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Feature: Banyak pegawai federal AS andalkan bantuan pangan

Stafsus DKI tegaskan komitmen Pemprov jaga kualitas lingkungan

Akademisi: Setahun pemerintahan Prabowo entas kemiskinan di Papua

Palestina desak penempatan pasukan internasional lindungi Gaza